Sistem Informasi & Layanan Online Desa Jeblog (SIMALOG)
Pemerintah Desa Jeblog
Kabupaten Klaten

Desa
Jeblog

Login Admin
Statistik Pengunjung
Info Aplikasi
Selamat Datang Di Sistem Informasi & Layanan Online Desa Jeblog (SIMALOG) Desa Jeblog, Kec. Karanganom, Kab. Klaten

Info

Berita / Artikel

Sejarah Desa

 

 

Desa Jeblog diyakini pernah menjadi kawasan permukiman para pekerja pabrik gula pada zaman kolonial. Permukiman di Desa Jeblog diketahui mulai bermunculan sejak era kolonial atau bersamaan dengan beroperasinya Pabrik Gula Ponggok. Dahulu kala, terdapat sebuah pabrik gula di dekat wilayah itu. Umbul Ponggok sebagai sumber air, sementara Desa Jeblog sebagai permukiman pekerja.

Hampir sebagian besar permukiman di Desa Jeblog dijadikan sebagai perumahan pekerja pabrik orang Belanda. Karena lamanya hidup di Desa Jeblog, bahkan ada juga sebagian pekerja yang sampai menikahi warga lokal. Selain jadi tempat tinggal, juga dijadikan tempat parkir lori. 

Pabrik dan kawasan permukiman mulai hilang setelah Indonesia meraih kemerdekaan. Pekerja pabrik yang dari Belanda mulai kembali ke negara asal mereka.

Wilayah Desa Jeblog dahulu juga merupakan pemukiman penduduk yang sebagian di sisi timur desa merupakan rawa yang mengakibatkan wilayah menjadi mudah lembab / becek, bahkan ketika tanah digores saja sudah mengeluarkan air.

Beri Komentar

Komentar Facebook

layananmandiri

Hubungi Aparatur Desa Untuk mendapatkan PIN

Statistik Penduduk

Lokasi Kantor Desa

Alamat:Desa Jeblog
Desa : Jeblog
Kecamatan : Karanganom
Kabupaten : Klaten
Kodepos : 57475

Peta Wilayah Desa

Transparansi Anggaran

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan

Anggaran:Rp 1.945.202.537,00
Realisasi:RP 1.093.309.945,00

56.21%

Belanja

Anggaran:Rp 1.667.889.269,00
Realisasi:RP 853.591.478,00

51.18%

Pembiayaan

Anggaran:Rp 22.686.732,00
Realisasi:RP 32.686.732,00

144.08%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa

Anggaran:Rp 10.000.000,00
Realisasi:RP 0,00

0%

Hasil Aset Desa

Anggaran:Rp 105.000.000,00
Realisasi:RP 0,00

0%

Dana Desa

Anggaran:Rp 906.700.000,00
Realisasi:RP 906.700.000,00

100%

Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi

Anggaran:Rp 333.222.233,00
Realisasi:RP 11.047.425,00

3.32%

Alokasi Dana Desa

Anggaran:Rp 303.280.304,00
Realisasi:RP 175.562.520,00

57.89%

Bantuan Keuangan Provinsi

Anggaran:Rp 255.000.000,00
Realisasi:RP 0,00

0%

Bantuan Keuangan Kabupaten/Kota

Anggaran:Rp 30.000.000,00
Realisasi:RP 0,00

0%

Bunga Bank

Anggaran:Rp 2.000.000,00
Realisasi:RP 0,00

0%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa

Anggaran:Rp 497.491.269,00
Realisasi:RP 204.375.588,00

41.08%

Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa

Anggaran:Rp 783.957.000,00
Realisasi:RP 385.994.790,00

49.24%

Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa

Anggaran:Rp 47.300.000,00
Realisasi:RP 39.800.000,00

84.14%

Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa

Anggaran:Rp 216.741.000,00
Realisasi:RP 152.021.100,00

70.14%

Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa

Anggaran:Rp 122.400.000,00
Realisasi:RP 71.400.000,00

58.33%

Sistem Informasi & Layanan Online Desa Jeblog (SIMALOG)
Pemerintah Desa Jeblog
Kabupaten Klaten

Desa
Jeblog

Login Admin
Statistik Pengunjung
Info Aplikasi

Berita / Artikel

Sejarah Desa

 

 

Desa Jeblog diyakini pernah menjadi kawasan permukiman para pekerja pabrik gula pada zaman kolonial. Permukiman di Desa Jeblog diketahui mulai bermunculan sejak era kolonial atau bersamaan dengan beroperasinya Pabrik Gula Ponggok. Dahulu kala, terdapat sebuah pabrik gula di dekat wilayah itu. Umbul Ponggok sebagai sumber air, sementara Desa Jeblog sebagai permukiman pekerja.

Hampir sebagian besar permukiman di Desa Jeblog dijadikan sebagai perumahan pekerja pabrik orang Belanda. Karena lamanya hidup di Desa Jeblog, bahkan ada juga sebagian pekerja yang sampai menikahi warga lokal. Selain jadi tempat tinggal, juga dijadikan tempat parkir lori. 

Pabrik dan kawasan permukiman mulai hilang setelah Indonesia meraih kemerdekaan. Pekerja pabrik yang dari Belanda mulai kembali ke negara asal mereka.

Wilayah Desa Jeblog dahulu juga merupakan pemukiman penduduk yang sebagian di sisi timur desa merupakan rawa yang mengakibatkan wilayah menjadi mudah lembab / becek, bahkan ketika tanah digores saja sudah mengeluarkan air.

Beri Komentar

Komentar Facebook